DESAIN MODEL PEMBELAJARAN DENGAN MODEL KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE DAN PENDEKATAN ILMIAH TERHADAP KEMAMPUAN SISWA DALAM PEMAHAMAN KONSEP DAN PEMECAHAN MASALAH PADA MATERI PROGRAM LINEAR DI KELAS XI SMA NEGERI 1 SUNGGAL
DOI:
https://doi.org/10.51622/eksakta.v5i1.2482Abstract
This research uses quasi-experimental research. The population in this study were students of Class XI MIPA at SMA Negeri 1 Sunggal T.P. 2019/2020. This research aims to make it easier for students to achieve learning goals in understanding concepts and solving linear programming problems using a Think Pair Share (TPS) type cooperative model and a scientific approach. The research results show that the learning model that has been designed is good for use. The tcount value for the problem solving test is 5.0350 while ttable = 1.667, which means tcount > ttable, meaning it is accepted or rejected, so it is concluded that learning using the think pair share type cooperative model is better than the scientific approach to linear programming problem solving in Class XI Sunggal 1 Public High School T.P. 2019/2020.
Keywords: Cooperative Think Pair Share Type, Scientific Approach, Concept Understanding
Downloads
References
Abdurrahman, M. 2010. Pendidikan Bagi Anak Berkesulitan Belajar. Jakarta:PT Rineka Cipta.
Abdul-Azis, W. 2009. Metode dan Model-model Mengajar IPS. Bandung: Alfabeta.
Arikunto. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta:PT. Rineka Cipta.
Asma, Daud dkk. 2017. Hal 396. Meningkatkan Kemampuan Siswa Dalam Membuat Model Matematika pada Materi Program Linear Melalui Pendekatan Realistik. Jurnal
Daryanto. 2014. Pendekatan Pembelajaran Saintifik Kurikulum 2013. Yogjakarta: Gava Media
Depdiknas. 2006. Standar Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Mata Pelajaran Matematika. Jakarta : Depdiknas
Dumairy. 2012. Matematika Terapan untuk Bisnis dan Ekonomi. Yogyakarta : BPFF.
Erikanto, C. 2016. Teori Belajar dan Pembelajaran. Yogyakarta: Media Akademi.
Gultom, Sanggam P. 2017. Analisis Perbedaan Kemampuan Berfikir Kreatif dan Pemecahan Masalah Matematika antara Siswa yang diberi Pembelajaran OPEN-ENDED dengan Pembelajaran Konvensional. Jurnal Suluh Pendidikan FKIP UHN. Vol. 4, No. 2, Hal. 100-111.
Hasratudin. 2014. Pembelajaran Matematika Sekarang dan yang akan Datang Berbasis Karakter. Jurnal Didaktik Matematika. Vol. 1, No. 2
Huda, M. 2013. Model-model Pengajaran dan Pembelajaran. Yogyakarta : Pustaka Belajar Offset
Hudojo. 1998. Strategi Belajar Mengajar. Malang: IKIP 1990
Isjoni. 2009. Cooperative Learning. Bandung: Alfabeta.
Idris, S. 2015. Peningkatan Hasil Belajar Program Linear Melalui Strategi Pembelajaran Inkuiri dan Geogbra Siswa Kelas XII IPA 1 SMA N 1 Tompubolu. Indonesia Digital Journal Of Mathematics and Education,Vol 2. No 3.
Julianto, dkk. 2011. Teori dan Implementasi Model-Model Pembelajaran Inovatif. Surabaya: Unesa University Press.
Kamal, S. 2016. “Implementasi Model Pembelajaran think-Pair-Share (Tps) Untuk Meningkatkan Aktivitas Dan Hasil Belajar Siswa Kelas XII SMA Negeri 10
Banjarmasin Tahun Pelajaran 2015/2016 Pada Materi Barisan Dan Deret”. Jurnal Pendidikan Matematika. Vol.2, No.1
Kesumawati, N. 2008. “Pemahaman Konsep Matematik dalam Pembelajaran Matematika”. Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika
Mahmuzah, R dkk. 2014. “Peningkatan Kemampuan Berpikir Kritis dan Disposisi Matematis Siswa SMP dengan Menggunakan Pendekatan Problem Posing”. Jurnal Didaktik Matematika .Vol. 1( 2).
Musfiqon dan Nurdyansyah. 2015. Pendekatan Pembelajaran Saintifik. Sidoarjo : Nizamia Learning Center
OECD. 2013. Indonesia Students performance (PISA 2012). Diakses pada tanggal 23 Desember 2013 dari http://gpseducation.oecd.org
Poerwadarminta. 2007. Kamus Umum Bahasa Indonesia. Jakarta : PN Balai Pustaka.
Purwanto. 2010. Evaluasi Hasil Belajar.Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Rahmadi. 2008. Diagnosis Kesulitan Belajar Matematika SMP dan Alternatif Proses remedinya. Yogyakarta : Departemen Pendidikan Nasional.
Ratih,dkk. 2013. “Identifikasi Faktor Penyebab Rendahnya Penguasaan Materi Dalam Ujian Nasional Matematika SMA Program IPA Tahun Ajaran
/2010 Di Kabupaten Banyuwangi” jurnal Vol. 2(1): hal. 185-196
Sagala, S. 2008. Konsep dan Makna Pembelajaran. Bandung: Alfabeta.
Saifulloh,dkk. 2012. Pendidikan Profesional Guru. Jakarta:Rineka Cipta
Siswanto. 2007. Operation Research Jilid 1. Jakarta:Erlangga.
Soehartono, I. 2004. Metode Penelitian Sosial. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Sudjana, N.2016. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: Rosdakarya
Sugiyono. 2009. Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R & D. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. 2015. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D.Bandung: AFABETA. Sumber pengertian.15 September 2017.
Suherman,dkk. 2003. Strategi Pembelajaran. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Supranto, J. 1991. Teknik Pengambilan Keputusan. Jakarta: Rineka Cipta.
Tambunan, H. 2019. The Effectiveness Of The Problem Solving Strategy And The Scientific Approach To Students’ Mathematical Capabilities In High Order Thingking Skills. International Electonic journal Of Mathenatics Education Vol 14 (2).
Trianto. 2007. Model Pembelajaran Inovatif Berorientasi Konstruktivistik. Jakarta: Prestasi Pusaka.
Widjajanti, D.B. Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Mahasiswa Calon Guru Matematika: Apa Dan Bagaimana Mengembangkannya. Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika Jurusan Pendidikan
Matematika FMIPA UNY, 5 Desember 2009
Wina, M. 2010. Strategi Pembelajaran Inovatif Kontemporer (Suatu Tinjauan Konseptual Operasional). Jakarta: PT Bumi Aksara.
Wirodikromo, S. 2001. Matematika untuk SMA Kelas XI. Jakarta: Penerbit Erlangga